Ingin menikah? Riasan Pengantin Beda dari Riasan Biasa

Riasan pengantin, apa karakteristik rias pengantin? Karakteristik rias pengantin adalah dapat bertahan lama, wajah terlihat segar dan tampak cantik. Lalu apa perbedaannya riasan pengantin dengan riasan biasa. Yuk simak artikel ini.

Dari penggunaan foundation, riasan pengantin terkadang menggunakan dua sampai tiga lapis foundation yang berfungsi untuk meng-cover wajah dengan baik, selain itu warna foundation yang digunakan satu tingkat diatas warna kulit hal ini berfungsi untuk mencegah oksidasi foundation yang menyebabkan kulit wajah tampak menggelap dan tampak seperti warna abu abu pada wajah. Shading yang digunakan adalah shading dalam dengan warna yang lebih gelap yang berfungsi agar kekurangan wajah dapat tertutupi dengan baik.

Untuk riasan mata, pengantin menggunakan warna warna yang terang dan mencolok. Pada tahun 2018 warna yang sedang tren untuk riasan mata pengantin adalah warna abu abu,  dan warna series warna coklat sperti wood, coffe, mocca dan chedar. sedangkan warna hitam tetap menjadi warna sudut yang popular harena dapat mempertegas riasan mata.

Bentuk alis untuk pengantin juga bervariasi, untuk pengantin Indonesia lebih tebal dan lebih pekat sedangkan untuk pengantin internasional alis yang dibentuk sesuai dengan alis asli dan warna yang digunakan menyesuaikan keinginan diri.

Bulu mata yang digunakan untuk pengantin biasanya lebih tebal terdiri dari 3-4 lapis hal ini berfungsi untuk membuat mata tampak besar dan terlihat segar. Bulu mata bawah juga perlu digunakan, bisa menggunakan bulu mata yang sudah dirangkai ataupun bulu mata yang satuan agar mendapatkan hasil yang natural.  Bagi calon pengantin yang  memiliki mata kecil dan sipit, teknik jahit mata perlu dilakukan untuk membuat mata terbuka dan nampak besar sedangkan untuk bentuk mata almon dan lainnya yang lebih besar dari bentuk mata sipit tidak membutuhkan  teknik jahit mata.

Penggunaan eyeliner pada pengantin di aplikasikan diatas mata dengan sedikit tebal, hal yang perlu diperhatikan adalah warna eyeliner harus terlihat pekat, dan waterproof. Penggunaan eyeliner waterproof berfungsi agar saat pengantin mengeluakan air mata, eyeliner tidak luntur sehingga tidak merusak tampilan mata. Untuk pengantin eyeliner dapat diaplikasikan pada seluruh line mata baik line mata atas maupun bawah,atau bisa juga eyeliner bawah diaplikasikan dengan dua warna, sebagian hitam dan sebagian putih. Hal ini dilakukan untuk memperbesar bentuk mata.

Maskara, sebelum menggunakan mascara sebaiknya bulu mata dijepit menggunakan penjepit bulu mata, untuk membuat mata jadi melengkung atau lentik, pengaplikasiannya sebaiknya tidak terlalu banyak. penggunaan mascara berfungsi untuk membuat bulu mata asli yang terkena foundation menjadi hitam kembali.

Blush on yang digunakan lebih tebal dari blush on riasan sehari hari, akan tetapi pengaplikasiannya harus membaur sempurna untuk memberi kesan pipi merona secara natural. Warna juga bisa dikombinasikan dengan antara dua warna, yaitu pink dan orange. Highlight juga sebaiknya digunakan, pada bagian pipi, puncak hidung dan dagu, agar  bagian bagian tersebut dapat terlihat lebih menonjol.

Warna lipstick yang digunakan untuk pengantin bervariasi, untuk pengantin Indonesia warna lipstick yang digunakan adalah warna merah. Sedangkan untuk pengantin Internasional warna yang digunakan adalah warna pink muda. Tekstur lipstick yang digunakan adalah glossy.